Our History
Adakah yang pernah bertanya
tentang bagaimana kita ada? Maksudku, bagaimana kehidupan bisa sampai seperti
ini? Kita, umat manusia sudah hidup selama ribuan tahun, dan usia kita yang
hanya beberapa puluh tahun ini tidaklah sebanding dengan usia seluruh peradaban
manusia bahkan alam semesta yang mencapai miliaran tahun.
Saat merenung, aku berpikir,
ternyata aku hanyalah satu titik kecil diantara luasnya semesta, dan hidup hanya
sebentar dibanding tuanya usia semesta. Bagaimana mengetahui mengapa kehidupan
sampai seperti sekarang adalah dengan mempelajari sejarah. Menyelami masa lalu
dan membayangkan seolah hidup dimasa kita belum ada.
Perkembangan pengetahuan membuat
kita bisa mengetahui asal-usul kehidupan hampir dengan pasti. Mempelajari sejarah
bisa dari waktu yang paling dekat, seperti dengan mengetahui asal-usul kita di
keluarga, bagaimana kehidupan orang tua sebelum kita. Lalu menuju sejarah yang
lebih luas, kota kita, negara kita, bahkan dunia kita. Melalui sejarah kita
mengetahui bagaimana suka duka kehidupan manusia, penuh tawa dan air mata.
Aku menyadari bahwa kehidupan
dunia tidaklah semanis yang dibayangkan, bahkan banyak luka dan kepahitan yang terjadi.
Sejarah manusia adalah sejarah peperangan, masa-masa dimana berbagai kerajaan
atau negara saling ingin menguasai wilayah lain. Perbudakan dimana-dimana,
penghancuran dimana-mana. Kita seperti merobek luka lama saat menbaca lembar-lembar
sejarah yang ada.
Namun, tentu tidak semuanya
menyakitkan. Kita bisa melihat istana-istana megah, prajurit dengan pakaian
gagah, dan kebudayaan yang sangat mengesankan. Dan yang menakjubkan lagi
adalah, semua yang kita lihat atau baca di buku atau film sejarah, semuanya
adalah nyata dan pernah terjadi. Andai saja aku hidup di masa itu, pasti
menyenangkan sekali.
Jadi, apabila mungkin masih ada
yang merasa marah dengan masa lalu, berdamailah dan terima sebagai kenyataan
yang harus ditanggung. Atau mungkin masih ada yang mengenang manisnya masa lalu
dan ingin berada di sana, bangunlah dan tatap masa depan, ingatlah itu sebagai
salah satu kenangan yang indah.
Belajar sejarah membuat kita
lebih bijaksana. Aku tahu melihat sejarah manusia kebelakang sungguh banyak hal
memalukan. Raja tamak, manusia liar tanpa aturan, namun tentu masih banyak hal
yang bisa kita syukuri dari masa lalu. Banyak hal yang membantu kehidupan,
banyak perubahan yang membawa kebaikan. Dan tugas kita adalah untuk belajar
dari sejarah tersebut, dan memperbaikinya.
Orang bilang, lupakanlah yang
lalu dan tatap masa depan. Tapi, kita tidak boleh sepenuhnya melupakan masa
lalu, malah kita harus belajar darinya. Bukan berarti kita larut di dalamnya, melainkan
sebagai pemandu supaya kita bisa menjalani hari ini dan menyongsong masa depan
dengan lebih baik.
Suatu saat, kita akan menjadi
sejarah bagi masa setelah kita, mungkin puluhan atau ratusan tahun kedepan masa
kita akan dipelajari oleh manusia di masa depan. Lalu, apa yang ingin kita
tinggalkan untuk masa depan? Dunia seperti apa yang kita kita jadikan sejarah
kita? Itu semua ada di tangan kita.
0 comments