Pets

by - November 30, 2016

“Sebuah rumah tidak akan lengkap tanpa tangisan anak kecil, omelan orang tua dan gonggongan seekor anjing”

Dalam sejarah kehidupan manusia, hewan memberi peranan yang sangat penting, salah satunya sebagai pendamping manusia. Ada berbagai hewan yang dijadikan peliharaan atau pendamping. Kisah manusia dan hewan banyak tertulis atau bahkan difilmkan untuk menunjukkan betapa akrabnya kedua jenis makhluk ini.

Apabila dilihat dari keilmuannya, manusia dan hewan berada di dalam kingdom yang sama yaitu Animalia. Begitu pula dari segi perkembangan, beberapa jenis hewan bahkan memiliki kemiripan dengan manusia. Hanya saja mereka memiliki struktur otak yang kurang berkembang, sehingga tidak mampu berpikir dan memutuskan sesuatu seperti manusia.

Dilihat secara gambaran yang lebih luas, manusia dan hewan bahkan berada di posisi yang sama. Kita sama-sama bagian dari dunia, alam semesta. Kita sama-sama berbagi kehidupan di bumi yang indah ini. Kita sama-sama hidup. Oleh karena itu, janganlah hanya karena kita lebih hebat dalam segi berpikir kita merasa lebih superior dan berhak melakukan hal semau kita kepada mereka.

Kembali lagi kepada kisah manusia dan hewan, ada banyak hal dalam hidup yang telah dibantu berkat kehadiran hewan. Mulai dari membantu keberlangsungan hidup manusia, seperti sapi, ayam, bebek, kambing dan unta. Lalu sebagai hiburan atau olahraga bagi manusia seperti burung, kuda, ikan, dan lainnya. Hingga sebagai pendamping hidup manusia seperti anjing, kucing, kera, dan sebagainya. Kehadiran hewan akan mengajarkan kita tentang kehidupan. Maka sebaiknya kita memperlakukan mereka sebagai salah satu makhluk di dunia ini yang sama seperti kita.

Mahatma Gandhi pernah berkata, “The greatness of a nation can be judged by the way its animals are treated”. Iya, sebuah negara yang baik, atau seorang yang baik terlihat dari bagaimana dia memperlakukan hewan. Kepada hewan saja dia mampu berbuat baik apalagi kepada sesama manusianya. Ada banyak cinta yang bisa dilihat, dari pengembala sapi terhadap sapinya, pembalap kuda terhadap kudanya, peternak domba, kambing, penjaga singa, saat mereka tulus mencintai hewannya.

Begitu pula kita, kita bisa mempelajari kebijaksanaan hidup saat kita mencoba hidup berdampingan bersama hewan. Cobalah memelihara hewan. Apa saja hewan yang kita sukai dan mampu kita jaga dengan tulus. Ambil saja misalnya anjing atau kucing, dua hewan ini telah menjadi teman setia manusia dalam waktu yang begitu lama.

Saat kita memelihara anjing, mulai dari kecil hingga dewasa, saat memberi makan, mengobati saat sakit, mengajak bermain dan lainnya. ada emosi yang tersambung saat semakin lama bersama. Mereka bahkan dapat mengerti apa yang kita rasa, di beberapa keadaan bahkan mereka dapat menuruti apa yang kita inginkan. Begitulah hewan, mereka memiliki perasaan yang sama seperti kita, mereka dapat mengerti dan mereka juga membutuhkan kasih sayang.

Cobalah mulai memelihara hewan, berikan kasih sayang yang tulus kepada mereka. Jadikan mereka sebagai salah satu anggota keluarga. Ajarkan sesuatu yang baik dan berguna, maka kita akan melihat apa yang dapat mereka lakukan. Kehidupan akan lebih bermakna, bahkan suatu saat bersama hewan akan lebih baik ketimbang manusia, karena mereka menunjukkan kejujuran.

Jadi tidak ada salahnya mulai menambahkan seorang anggota baru dalam keluarga, yaitu hewan peliharaan. Dan berbagilah kehidupan bersama mereka.

(Didedikasikan bagi Gogo dan Rosy yang tidak dapat aku jaga dengan baik)

You May Also Like

0 comments