Happiness
Saat ditanya
tentang apakah hal yang paling kita inginkan dalam hidup ini, pasti sebagian
besar akan menjawab “kebahagiaan”. Namun apakah sesungguhnya kebahagiaan itu
dan bagaimana cara untuk mewujudkanya?
Banyak hal tentang
kebahagiaan baik berupa kajian, diskusi, dialog, atau lainnya yang membahas
mengenai kebahagiaan telah dibuat. Banyak film, cerita, lagu, tarian yang
dibuat yang mengisyaratkan kebahagiaan. Kehidupan manusia dihabiskan untuk
mencari definisi kebahagiaan yang sesungguhnya dan bagaimana mencapainya.
Salah satu cerita
yang menggambarkan tentang seseorang yang mencari kebahagiaan yaitu “Hector and
The Search for Happiness”. Dalam cerita ini digambarkan Hector adalah seorang
psikiater kaya raya yang tidak kekurangan apapun. Namun pada suatu titik dalam
hidupnya dia merasa sangat hampa. Dia memiliki segalanya namun tidak merasa
bahagia.
Jadilah dia pergi
keliling dunia untuk mencari definisi kebahagian dan bertemu dengan berbagai
jenis orang. Di akhir perjalanannya tersebut dia mendapatkan ada tiga hal
tentang kebahagiaan. Pertama kebahagiaan adalah persepsi setiap orang. Setiap
orang mempunyai pandangannya terhadap rasa bahagia masing-masing. Contohnya
yaitu seorang miskin yang mendapatkan uang seratus ribu memiliki rasa bahagia yang
jauh lebih besar dibandingkan bila orang kaya yang mendapatkannya.
Yang kedua yaitu
kebahagian didapat saat kita mampu mencapai apa yang kita inginkan. Dan
terakhir kebahagiaan didapat apabila kita mampu membuat orang lain bahagia.
Karena ada kepuasan tersendiri pada diri kita saat kita mampu membuat orang
lain bahagia, dan kitapun merasakan bahagia.
Seorang bijak
pernah mengatakan bahwa kebahagiaan itu bukanlah untuk dicari atau dikejar.
Karena, adanya hasrat atau keinginan tersebut akan membuat kita tak bahagia
jika tidak berhasil mencapainya. Yang perlu kita lakukan adalah jangan berfokus
pada kebahagiaan, melainkan fokuslah pada kehidupan yang bermakna, maka
kebahagiaan itu akan datang dengan sendirinya.
Coba kita ingat
saat kita kecil, kebahagiaan itu serasa sangat mudah didapatkan. Setiap hari
kita bermain, berlari, bercanda, rasanya sangat bahagia. Namun beranjak dewasa,
entah salah kita atau dunia, kita semakin tidak bahagia. Tidak seperti waktu
kecil yang tidak banyak syarat untuk bahagia, saat kita dewasa kita dipenuhi
dengan berbagai syarat. Kita merasa harus kaya, harus tampan, harus pintar,
harus sempurna dahulu baru dapat bahagia. Dan kontradiksi ini membuat kita
semakin tidak bahagia.
Happiness is found
in small things. Saat kita dewasa kita melihat kehidupan sebagai dunia yang
suram. Bukan lagi area bermain penuh keceriaan seperti yang kita rasakan saat kecil
dulu. Kita merasa bahwa hanya hal besar yang mampu membuat kita bahagia. Namun
sebenarnya, kebahagiaan terletak pada hal kecil yang tidak kita lihat
sebelumnya.
Sesuatu tentang
kebahagiaan ini tidak akan pernah mencapai jawaban yang pasti dan tepat bagi
semua orang. Dan dalam perjalannya, setiap orang akan tetap disibukkan dengan perjalannya
mencari kebahagiaan.
Karena kehidupan
itu sendirilah merupakan kebahagiaan. Bagi orang yang merasa benar-benar hidup,
maka ia akan merasa bahagia.
0 comments